Review Buku Bencana Lisan Karya vbi_djenggotten
Judul Buku | : | Bencana Lisan |
Penulis | : | vbi_djenggotten |
Penyunting | : | - |
Cover | : | vbi_djenggotten |
Penerbit | : | PT Gramedia Pustaka Utama |
Kota Terbit | : | Jakarta |
Tahun Terbit | : | 2017, Cetakan Ketiga |
Tebal Buku | : | 184 Halaman |
Harga Buku | : | - |
Ukuran Buku | : | 17 cm x 24 cm |
ISBN | : | 9786020325897 |
Rate Pribadi | : | 5/5 |
"Dosa yang paling sering terjadi pada Bani Adam, terkait dengan lisannya." (HR. Thabrani, Ibnu Abi Ad-Dunya, Al-Baihaqi)
"Bencana Lisan" adalah komik islami karya komikus favorit saya, yaitu Veby Surya Wibawa alias vbi_djenggotten yang lahir di Malang, 25 Februari 1982. Beberapa karya beliau yang lainnya adalah "5 Pesan Damai", "33 Pesan Nabi: Jaga Mata, Jaga Telinga, Jaga Mulut", "33 Pesan Nabi: Jaga Hati, Buka Pikiran", "33 Pesan Nabi: Jaga Sikap, Raih Kebaikan", "Komik Hadis 99 Pesan Nabi 1", "Komik Hadis 99 Pesan Nabi 2", Series The Great Salafusshalih (Imam Abu Hanifah, Umar bin Abdul Aziz), "55 Mutiara Akhlak", "Komik Peradaban Akhlak 1", "Komik Peradaban Akhlak 2", "Islam Sehari-hari: Yang Penting, Yang Terabaikan", dan lainnya. Banyak bukan?
Buku ini berisi tentang dosa-dosa yang berbahaya terkait lisan dalam percakapan sehari-hari. Hal utama yang dibahas adalah lisan-lisan yang seharusnya tidak diucapkan, mulai dari banyak berbicara dalam hal yang tidak bermanfaat dan kebatilan; berlarut-larut dalam perdebatan; berbicara dengan gaya yang dibuat-buat agar tampak fasih; ucapan jorok dan keji; mengejek, mencaci, mencela; melaknat atau mengutuk; menuduh kafir sembarangan; senda gurau berlebihan; menyebarkan rahasia pribadi; dan mengungkapkan aib orang lain.
Buku ini masih relevan dengan keadaan saat ini walaupun telah terbit beberapa tahun yang lalu. Sering kali, di siaran televisi atau media sosial masih terdapat konten-konten yang memuat ucapan jorok atau keji hingga senda gurau yang berlebihan. Jika hal itu dilihat oleh para generasi muda yang belum tahu bahayanya lisan, maka ditakutkan hal itu dianggap biasa saja dan bukan sebuah dosa besar. InsyaaAllah melalui buku ini, kita diingatkan akan potensi bencana yang mengintai setiap kata yang terucap dan mengajak kita menjadi pribadi dengan akhlak yang lebih baik.
![]() |
Tampilan Isi Buku (Sumber: Dokumen Pribadi) |
Hal-hal yang saya sukai dari buku ini adalah penulis berhasil menyampaikan pesan dengan ringan tanpa menghilangkan esensinya. Lucu tapi berbobot alias syarat ilmu. Selain itu, buku ini juga bersumber pada Al-Qur'an dan hadis Nabi SAW. Ilustrasi hitam putihnya bagus dan khas. Penggambaran dan dialog para karakternya sesuai dengan kehidupan sehari-hari. Bahasa yang digunakan mudah dipahami dan menasihati tanpa menggurui. Sampul bukunya menarik dengan ilustrasi khas si penulis.
Buku ini saya kasih rating 5/5! Buku ini bisa dibaca oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Semoga buku ini bisa menjadi amal jariyah bagi penulis dan orang-orang yang terlibat di dalamnya. Aamiin. Oh iya, buku ini juga telah diterbitkan kembali oleh One God Believer dengan cover yang agak berbeda, menyesuaikan serial keduanya, yaitu "Bencana Lisan 2". Jadi, yang saya review adalah versi pertama terbitan PT Gramedia Pustaka Utama yang mungkin sudah jarang ditemukan di toko offline. Saya pribadi mendapatkan buku ini dengan harga yang murah di marketplace. Alhamdulillah. Sungguh, rasanya seperti menemukan harta karun jika menemukan buku incaran yang original plus murah di marketplace! Okay, sekian review dari saya dan kesimpulannya adalah buku ini sangat direkomendasikan untuk mengisi perpustakaan pribadi kita. Selamat membaca!
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan dan bijak. Terima kasih telah berkunjung di blog ini!