Review Buku Geng Bedug Karya F. Indrasmojo & Aria Baja

Judul Buku	:	Geng Bedug
Penulis	:	Franki Indrasmoro & Aria Baja
Penyunting	:	Andriyati
Cover	:	Franki Indrasmoro
Penerbit	:	Rekomika, imprint Republika Penerbit (PT Pustaka Abdi Bangsa)
Kota Terbit	:	Jakarta
Tahun Terbit	:	2017, Cetakan Pertama
Tebal Buku	:	IV + 52 Halaman
Harga Buku	:	-
Ukuran Buku	:	13,7 cm x 20,7 cm
ISBN	:	9786025006708
Rate Pribadi	:	4.3/5

Meski tidak seorang pun yang melihat, ingatlah bahwa Allah SWT selalu melihat perbuatan kita karena Allah SWT Maha Melihat dan Maha Mengetahui.

"Geng Bedug" adalah komik islami karya Franki Indrasmoro dan Aria Baja yang diilustrasikan oleh Doni Kudjo. Franki telah cukup banyak berkreasi, memproduseri, dan menulis buku cerita bergambar seperti komik series "Petualangan NAIF & Mesin Waktu" dan komik trilogi "Setan Jalanan" (2014-2016). Aria Baja sebenarnya lebih banyak berkiprah di industri musik, tetapi ketertarikannya akan dunia komik memotivasi dirinya untuk turut memarakan komik Indonesia bersama Franki melalui FRANKKOMIK. Kemudian, Doni Kudjo merupakan ilustrator dan kreator komik yang berdomisili di Semarang serta pendiri studio komik Arkhan. Beberapa karyanya adalah "Islam Is Me", "Kudjo" (komik online, dulu pernah ada di aplikasi Ciayo), "Liqomik: Antologi Komik Islam", dan "Ribavora".

Buku komik ini berisi beberapa nasihat-nasihat perilaku yang sering terjadi di kehidupan sehari-hari. Contohnya adalah menjaga lisan, menjauhi ghibah, menahan amarah, bersikap baik, dan keikhlasan. Salah satu kutipan nasihat dalam komik ini adalah "Kalau ada kesempatan beramal baik, jangan ditunda-tunda! Kalau amal baik kita tunda, bisa-bisa nanti niat kita berubah lagi".

Hal-hal yang saya sukai dari buku komik ini adalah jenis kertas yang digunakan seperti kertas majalah yang full color dan mengkilap. Bagus pokoknya! Penulis dan ilustrator berhasil menyampaikan pesan dengan baik dalam balutan komik yang lucu. Bacaan yang ringan tetapi syarat akan makna alias berbobot. Style ilustrasi bang Doni Kudjo juga sangat khas, yaitu style ke-Eropa-an. Kemudian, sampulnya juga cukup bagus dengan menampilkan para karakter yang ada di dalam komik. Adapun hal yang mungkin sedikit disayangkan, di komik ini tidak mencantumkan sumber dari Al-Qur'an maupun hadis Nabi SAW. Jadi, lebih ke penerapannya langsung dalam kehidupan sehari-hari. Yah, mungkin sasaran utama dari buku komik ini adalah anak-anak sehingga bahasanya pun sederhana menyesuaikan pemahaman anak-anak. Jadi, mungkin orang dewasa yang telah mengetahui ilmu agama Islam sebelumnya ketika membaca buku ini dalam hati berkata "Oh, tentu saja saya tahu ini...". Ya begitulah.

Tampilan Isi Buku (Sumber: Dokumen Pribadi)

Buku komik ini saya beri rating 4.3/5 karena beberapa kelebihan dan kekurangan buku di atas. Walaupun demikian, buku komik ini bisa menjadi buku yang habis dibaca dalam sekali duduk sambil menikmati teh atau kopi di pagi atau sore hari. Buku ini mungkin lebih cocok untuk anak-anak, tetapi remaja, dewasa, maupun orang tua juga bisa membacanya sebagai bacaan ringan. So, selamat membaca dan mengoleksi buku yang bermanfaat ya!